"Data dari depot ada 1.700 kl yang seharusnya tersalurkan tetapi kenyataannya ke SPBU tidak tersalurkan," ujar Direktur BBM BPH Migas Djoko Siswanto di Warung Daun Cikini, Jakarta, Sabtu (15/9/2012).
Penyalahgunaan penyaluran BBM bersubsidi di Kalimantan Selatan diyakini BPH-Migas berdasarkan data dari Dinas Perindustrian Kalimantan Selatan telah berlangsung sejak bulan Mei hingga Juni 2012.
"Itu persentase dari Dinas Perindustrian Kalimantan Selatan telah berlangsung sekitar Mei-Juni," tutur Djoko.
Menurut Djoko, data itu perlu diketahui pihaknya untuk mengetahui apa yang terjadi di daerah.
Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) meminta Badan Pelaksana Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memberikan informasi yang lebih lengkap, terkait dengan 170 mobil tangki BBM subsidi di Kalimantan Barat.
Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya menyebut, pihaknya belum menerima informasi resmi terkait pernyataan BPH tentang adanya 170 mobil tangki BBM subsidi di Kalimantan Barat yang pengirimannya tidak sampai ke SPBU.
"Pertamina meminta BPH Migas untuk memberikan informasi yang lebih lengkap, terkait titik lokasi, waktu, dan volume dugaan penyelewengan distribusi BBM subsidi tersebut," ujar Hanung. (gna)
(rhs)
15 Sep, 2012
-
Source: http://economy.okezone.com/read/2012/09/15/19/690313/bph-migas-kekeuh-1-700-kl-bbm-lenyap-di-kalbar
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
