TEMPO.CO, Jakarta - Kontingen Indonesia yang akan bertanding dalam ajang Olimpiade ke-30 di London, Inggris, ternyata tidak akan menumpang maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia., untuk tiba di negeri Ratu Elizabeth.
"(Berangkat) tetap dengan Qatar Airways tanggal 23 Juli," kata Komandan Kontingen Indonesia, Erick Tohir, di Istana Negara, Jakarta, Senin, 16 Juli 2012.
Menurut Erick, kontingen sebenarnya ingin berangkat ke London menggunakan maskapai penerbangan nasional. Tapi, ia mengaku tak masalah jika akhirnya gagal terbang dengan Garuda.
"Tim Amerika Serikat berangkat dengan United Air. Tim Indonesia juga sebaiknya berangkat dengan maskapainya," ujar Erick. "Tapi itu sudah lewat. Yang terpenting buat kami adalah bagaimana atlet-atlet kita siap tanding dan fokus di sana."
Meski tak mengungkapkan alasan kontingen tidak menggunakan Garuda, Erick mengatakan pilihan mengantar kontingen diserahkan kepada maskapai penerbangan masing-masing negara.
"Keputusan dari sponsor kami serahkan kepada masing-masing pimpinan BUMN atau swasta," ucap dia. "Saya tidak bisa menghakimi salah siapa. Tapi tentunya masing-masing sponsor punya kepastian sendiri."
Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Alifian Mallarangeng, mengaku tak tahu alasan kontingen tak menumpang Garuda ke London. "Kami tentu lebih senang naik Garuda, bangga naik Garuda," kata Andi.
Meski begitu, ia menyerahkan sepenuhnya penggunaan maskapai penerbangan kepada kontingen. "Yang penting atlet kita sampai di sana dan bisa berlatih untuk mempersiapkan diri," ujar Andi.
Olimpiade London akan digelar 27 Juli-12 Agustus mendatang. Indonesia mengirimkan 21 atlet untuk bertanding dalam tujuh cabang olahraga, yakni angkat besi, anggar, atletik, bulutangkis, menembak, panahan, dan renang. Mereka lolos ke Olimpiade London setelah melewati babak kualifikasi.
PRIHANDOKO
Orignal From: Kontingen Indonesia Tak Pakai Garuda ke London