Tuesday, July 24, 2012

Sejak Zaman Kuno, Cincin Nikah Dipakai di Jari Manis



DI balik kesakralannya, pernikahan menyimpan berbagai fakta unik yang menarik untuk diulik. Apa sajakah itu?

Dari sekian kebiasaan yang menjadi kelaziman seputar pernikahan, ada berbagai hal unik lain yang tidak kita ketahui. Jika ingin mengetahuinya lebih lanjut, Womansday memberikan bocorannya untuk Anda.

Istilah "mengikat simpul" menandakan bahwa pasangan menikah selama satu tahun plus satu hari

Istilah mengikat simpul atau "tie the knot" berasal dari tradisi pra-Alkitab "handfasting", di mana pasangan yang akan menikah bergandengan tangan (tangan kanan pria memegang tangan kanan wanita, dan sebaliknya) di depan saksi, menandakan bahwa pasangan menikah selama satu tahun plus satu hari. Setelah waktu berlalu, mereka kemudian memperbaharui janji mereka dalam satu tahun plus satu hari kemudian.

Cincin pernikahan dan pertunangan biasanya dipakai pada jari keempat tangan kiri (jari manis) sejak zaman kuno

Bangsa Romawi percaya pembuluh darah di jari manis, yang disebut "vena amoris" (alias "vena cinta"), mengarah langsung ke jantung.

Pada penelitian tahun 2007, para ilmuwan menemukan bahwa pria yang jatuh cinta menunjukkan lebih banyak aktivitas di bagian visual otaknya, sementara wanita yang jatuh cinta menunjukkan lebih banyak aktivitas di bagian otak yang mengatur memori

Para ilmuwan berteori perbedaan ini lebih berkaitan dengan ilmu antropologi daripada biologi. Pria mencari fitur kesuburan pada wanita dan karena perempuan tidak bisa menilai kesuburan pada pria dengan penampilan fisik, mereka harus ingat karakteristik tertentu yang akan menentukan apakah pria tersebut  akan menjadi pasangan yang baik. (ind) (tty)




Orignal From: Sejak Zaman Kuno, Cincin Nikah Dipakai di Jari Manis